hallo rekan-rekan pegiat Renewable Energy yang luar biasa.

Setelah kita kemaren membahas tentang bagaimana merintis sebuah system hidroponik yang bisa menghasilkan jutaan rupiah perbulan, bagi yang belum membaca bisa baca disini, maka tantangan lain dari sebuah pertanian baik itu hidroponik atau pertanian apapun jenisnya adalah hama baik yang berupa hewan atau tanaman liar, maka kali ini kita  membagikan tips-tips merancang sebuah alat dengan bantuan tenaga surya yang mampu menjadi mediator menangkap hama-hama tanaman disekitar kebun milik kita. hal ini perlu kita jelaskan agar pertanian kita tetap terus berkembang, sehingga ketahanan nasional tidak goyang karena banyak daerah mengalami gagal panen akibat serangan hama yang sulit dikendalikan.

kamu tahu bawang ? kota brebes sudah lama terkenal dengan penghasil bawang, selain telur asin tentu kalian paham akan hal ini, Jika kebetulan Anda melintasi kawasan Kabupaten Brebes, Jawa Tengah pada malam hari, maka Anda bisa menemukan banyak lampu-lampu terang yang sengaja dipasang berjejer di tengah hamparan sawah dibrebes. Hal ini pastinya akan menarik perhatian Anda. apakah kiranya itu ? atau buat apa gunanya lampu itu ?. Lampu-lampu tersebut ternyata digunakan oleh para petani bawang merah sebagai alat penangkap organisme pengganggu tanaman. Cahaya terang dari lampu dimanfaatkan untuk menarik perhatian hama yang aktif pada malam hari. Selain sebagai penangkap hama, lightrap atau lampu perangkap juga digunakan untuk mengetahui keberadaan dan jumlah populasi serangga di lahan pertanian. bagaimana menarik bukan? berapa investasi awal membuat perangkap ini ?apakah alat ini dapat berfungsi dengan baik ?berapa rata-rata dapat menangkap serangga ?

mari kita ulas bersama disini…

Hama adalah musuh petani, baik petani dengan konsep tradisional atau konsep modern pun tidak luput dari serangan hama, dampak yang timbul akibat serangan hama serta penyakit pada pertanian kita tentu menyebabkan kerugian baik terhadap nilai ekonomi produksi, pertumbuhan dan perkembangan tanaman, serta petani sebagai pelaku budidaya tanaman mengalami ancaman kegagalan panen serta turunnya kwalitas maupun kuantitas hasil panen. Hal ini disebabkan karena adanya persaingan perebutan unsur hara dan mineral, air, cahaya matahari, proses fisiologi tanaman, pertumbuhan dan perkembangan tanaman yang terhambat akibat hama dan penyakit.
maka inovasi pertanian harus terus kita kembangkan guna menjamin pertamin tetap mampun menjaga kontinyuitas produksi pangan yang baik untuk kita semua. setuju kan paklek..?

salah satunya adalah Budidaya tanaman padi, merupakan hal yang sangat penting untuk menjamin ketahanan pangan masyarakat Indonesia. Padi atau beras telah menjadi sumber pangan pokok bagi masyarakat Indonesia. Salah satu masalah yang dapat mengurangi produksi padi adalah adanya serangan hama serangga salah satunya hama wereng. Serangan hama wereng pada tanaman padi semakin ke sini semakin meningkat. Di beberapa wilayah di Jawa Barat seperti Karawang, Subang dan Majalengka, hama wereng telah merusak puluhan bahkan ratusan hektar sawah petani.

Produksi sawah yang seharusnya 6.2 ton/ha, karena serangan hama wereng hanya mampu mencapai 5.4 ton/ha. Petani mengalami kerugian dan ketersediaan pangan nasional pun terancam berkurang.Wereng adalah sebutan umum untuk serangga penghisap cairan tumbuhan dengan ukuran tubuh yang kecil. Terdapat beberapa jenis hama wereng, beberapa Wereng menjadi hama padi yang paling berbahaya dan paling sulit dikendalikan apalagi dibasmi. Sulitnya memberantas hama padi tersebut karena wereng mempunyai daya perkembangbiakan yang cepat dan cepat menyesuaikan diri terhadap perubahan lingkungan. Tidak jarang, hama tahan terhadap berbagai insektisida dan pestisida, sehingga sering kali para petani memberikan dosis pestisida yang berlipat ganda bahkan dengan cara mengoplos beberapa merk pestisida sekaligus. Dan semua usaha pengendalian dan pengobatan dengan menggunakan pestisida itu tidak pernah berhasil tuntas membasmi wereng, bahkan mengakibatkan wereng menjadi kebal dan sulit untuk dibasmi, mumet pasti sampeyan kalau begini…

Apa itu light trap, lampu perangkap hama ?

Lampu perangkap (Light Trap) merupakan suatu unit alat untuk menangkap atau menarik serangga yang aktif pada malam hari. Sehingga dapat diketahui keberadaan atau jumlah populasi serangga di suatu lahan pertanian kita. Serangga yang tertangkap adalah serangga-serangga yang tertarik cahaya pada waktu malam hari. Terdapat beberapa jenis perangkap untuk serangga. Pemilihan jenis perangkap yang akan digunakan tergantung dari kondisi dan tujuan yang ingin diketahui. Lampu perangkap biasanya diletakkan di ditengah lahan sawah atau disekitar lahan perkebunan kita. Letak light trap bisa disesuaikan dengan kondisi tempat, karena alat ini menggunakan lampu sehingga memerlukan sumber aliran listrik nah karena itu kita akan manfaatkan  Renewable Energy dari panel surya untuk merancang system perangkap hama ini, menarik kan

Berapa modal awal membuat Light Trap dengan tenaga surya ?

jika kita sudah sering bergerak pada renewable energy tentu langsung kebaca apa yang kita butuhkan untuk membuat light trap perangkap hama alat-alat yang kita butuhkan antara lain adalah sebagai berikut ini membuat lighta trap dengan paling murah :

  • Solar panel 20wp
  • Battery 20Ah
  • Lampu DC 3- 5watt
  • Baskom air

harga dari alat-alat diatas sekitar :

  • Solar panel 20wp = 150ribu
  • Sattery 15Ah = 300rb
  • Lampu DC 3- 5watt = 35rb
  • sensor cahaya : 45rb
  • Baskom air = 35rb

Apakah bisa ditekan lagi dari modal awal diatas jika kita pergunakan untuk area pertanian kita yang lebih luas ?

bisa, kita bisa mendapatkan rancangan paling sederhana untuk mengendalikan hama :

Solar Panel 2WP = 35rb
Step Down = 45rb
Battery 18650 x 2 = 25rb
lampu = 24rb
light sensor = 45rb

 

Jika menggunakan sentral lampu 100watt agar hasil lebih besar hama yang didapat berapa biayanya berapa biayanya?

paling mudah dan murah adalah dengan menarik kabel PLN ke sawah untuk ini, namun ini cukup beresiko jika kita ganti dengan system solar panel maka butuh sekitar :

Solar panel 300wp = 700rb x 3 = 2.1jt
Battery 100Ah x 2 = 2.5jt
Scc 30A = 100rb
JT 150watt = 200rb
light sensor = 45rb

Lampu 70-100watt = 120rb

Bagaimana cara kerja alat diatas ?

Dengan menggunakan solar panel, maka pada waktu pagi sampe sore. matahari akan bersinar mengenai panel surya, panel surya dengan bantuan solar controler akan dapat charge aki, pada saat hari mulai gelap, sensor cahaya akan membaca keadaan sehingga otomatis lampu akan menyala sendiri, lampu yang terang ini kita gunakan untuk menarik hama-hama yang aktif pada malam hari untuk datang mendekati lampu, hama yang datang bisa terjatuh serta terperangkap pada baskom berisi air yang bisa kita cairan tertentu seperti deterjen atau bahan lainnya sehingga pada pagi hari hama yang terperangkap itu mati.

Pengaplikasian lampu perangkap ini adalah dengan meletakkannya di dalam lahan pertanian kita, Tata Letak bisa disesuaikan dengan kondisi tempat yang potensial saja. Lampu dinyalakan setiap hari mulai dari pukul 6 sore-6 pagi  hasil tangkapan diambil setiap pagi kemudian diamati jenis serta jumlah serangga yang tertangkap. gimana paham kan paklek ?

untuk hama tertentu penggunaan lampu berwarna biru/ungu akan lebih menarik mereka datang untuk terperangkap pada alat yang kita pasang di lahan pertanian kita.

Seberapa manfaat pengguna lampu perangkap hama diatas ?

Serangga-serangga yang dapat tertangkap dari penggunaan lampu daiatas antara lain sebagai berikut wereng coklat (dewasa makroptera), Ngengat penggerek batang padi, orong-orong (anjing tanah), kepinding tanah (Scotinophara coarctata), Coccinella Sp, Paederus Sp, Ophionea Sp, dll. Serangga-serangga hama yang terperangkap setelah diamati kemudian dimusnahkan sedangkan serangga-serangga musuh alami seperti kumbang Coccinella, Paederus Sp, Ophionea SP, dan lainnya dapat dilepaskan kembali ke lahan. Satu buah light trap ukuran besar dengan lampu 100watt mampu mengontrol area persawahan yang luasnya antara 200 hingga 500 hektare Bila digunakan untuk pengendalian, diperlukan lampu perangkap lebih banyak agar lebih maximal dalam pengendalinya.

Jika kita menggunakan daya lampu antara 100-150watt maka Pada saat populasi hama tinggi, lampu perangkap  dapat menangkap wereng coklat 376 ribu ekor /malam, Ngengat penggerek batang padi kuning 12 ribu ekor/malam dan kepinding tanah 146 ribu ekor/malam/unit.

jadi jika kita menggunakan lampu dibawah 20watt maka harus kita perbanyak dibeberapa titik area persawahan kita karena hanya sekitar ratusan ekor yang bisa kita tangkap dalam semalam, agar penyebaran hama dapat kita berantas, bayangkan banyak sekali bukan hama yang bisa ditangkap, maka penggunaan alat light trap ini bisa kita terapkan di pertanian kita,

Kesimpulan penggunaan alat diatas gimana ?

Banyak serangga yang menyukai cahaya. jenis serangga yang terkena pada light trap ini adalah ngengat, lalat semut, nyamuk, kepik,wereng, belalang sembah, hama bersayap sama, coleoptera,dll. Namun yang merupakan jenis hama kecil nopturnal pada komoditi jagung dan kacang tanah adalah nyamuk dan lalat. karena populasi hama tersebut yang paling banyak dan hama ini yang banyak tertangkap pada light traps. Didapatkan data juga bahwa nyamuk menyukai warna Merah dan lalat menyukai warna warna terang. Adanya perangkap hama ini tentunya dapat memudahkan dalam pengendalian hama bagi suatu komoditi pertanian tersebut.

Dari banyak literatur serta berbagai pengalaman orang-orang yang telah memberikan penjelasan penggunaan lampu perangkap memberikan kesimpulan bahwa lampu perangkap hama dapat bekerja dengan baik sehingga dapat mengontrol serta mengendalikan populasi hama di pertanian kita, hama dikendalikan hasil produksi melimpah, petani sejahtera bahagia, kebutuhan pangan dapat terpenuhi dengan baik. mantapppp..

bagaimana paklek, berniat mengaplikasikan lampu perangkap hama diatas.

ada kemauan selalu ada jalan
anda bisa memulainya dari yang paling sederhana dulu.
tertarik untuk mengaplikasikan Renewable energy


Desamu berpotensi berpenghasilan 100juta rupiah dari panel surya begini caranya baca disini

ingin memulai listrik tenaga surya 100Owatt untuk menghemat biaya bulanan PLN bisa baca disini artikelnya.

membuat system hidroponik dengan penghasilan jutaan perbulan bisa baca disini

desamu berpotensi penghasilan 100jt dari panel surya baca disini ya

Ingin punya Alat-alat diatas, cukup wa.me/6285711256257

Peralatan solar panel https://www.bukalapak.com/u/temonsujadi

Sekian pembahasan kali ini, kita akan bahas hal-hal menarik lainnya mengenai renewable energy
semoga bermanfaat semoga sehat selalu.

temonsoejadi
Pegiat Renewable energy