Sahabat semua yang dirahmati Allah. semua mungkin terlena dengan kemajuan teknologi yang begitu pesatnya, semua mungkin keasyikan dengan kemudahan informasi dalam genggaman layar kaca, mau cari apapun tinggal ketik muncul apa yang dicari. kemajuan zaman membawa kemudahan, kemajuan teknologi membawa perubahan cepatnya penyampaian sebuah informasi, tak khayal semakin maju sebuah negara pasti didukung dengan kemajuan salah satunya teknologi, plus minus yang dibawa kemajuan selalu menjadi problematika yang tak terpisahkan. tontonan bisa jadi tuntunan dan tuntunan banyak yg cuma sekedar tontonan, kondisi semacam ini menjadi sebuah realita akhir zaman. Apapun yang kita lihat di dunia ini selalu menggoda, keindahannya kecantikannya dan segala pernak-pernik yang ada. maka sungguh benar untaian mutiara nasyid “apa yang ada jarang disyukuri,apa yang tiada sering dirisaukan, nikmat yang dikecap baru kan terasa bila hilang, apa yang diburu timbul rasa jemu, bila sudah di dalam genggaman, dunia ibarat air laut diminum hanya menambah haus, nafsu bagaikan fatamorgana di padang pasir, panas yang membahang disangka air, dunia dan nafsu bagai bayang-bayang, dilihat ada ditangkap hilang”
Lupa dan terlupakan
16 Maret 2016
Cahaya Hati air laut, akherat selamanya, cinta allah, dunia sementara, ingat akherat, ingat Allah, lupa akherat, muhasabah, muhasabah diri, pengingat saat lupa Tinggalkan komentar
Berfikirlah, Mau Jadi Apa kamu ?
16 Maret 2014
Cahaya Hati AKAL MANUSIA, apakah kamu tidak berfikir ?, aqliyah, berfikir bermula dg bertanya, berfikir kritis, cara berfikir, cita-cita tinggi, ESQ, hakekat berfikir, iq, merenung nasib, muhasabah 1 Komentar
Sahabatku semua yang dirahmati Allah. setiap manusia memiliki kelemahan dan kekurangan, lihatlah orang lain karna kelebihanya dan lihatlah dirimu karena kekuranganmu, jadilah orang baik tapi jangan merasa baik. jadilah manusia yang selalu berfikir baik tentang seseorang, begitulah pentingnya “memahami daripada mengkritisi”, jika setiap orang mau berfikir sekaligus memahami dengan meluangkan sedikit waktu untuk dirinya, sungguh problematika sebesar apapun akan mudah terpecahkan, kok bisa gitu ?
karena kita punya Allah, yang maha besar, mahakaya, maha bijaksana, yang maha memungkinkan segala sesuatu yang seringkali kita anggap tidak mungkin. betul tidak kawan ?
“Apabila manusia melakukan pendekatan diri kepada tuhan pencipta mereka dengan bermacam-macam kebaikan, maka mendekatlah engkau dengan AKALMU, niscaya engkau akan merasakan nikmat yang lebih banyak, yaitu dekat dengan manusia dan dekat dengan Allah di akherat ( Al hadist)”
jarang sekali manusia akan berfikir dan mensyukuri apa yang ada pada dirinya, tetapi tiada pada diri orang lain. Dan jarang sekali manusia akan menghitung nikmat yang ALLAh berikan pada dirinya, sebaliknya dia tegar menghitung nikmat-nikmat yang Allah berikan pada orang lain.
Berfikirlah, bergeraklah, bertaqwalah….raihlah kemulian….
sahabatku yang dirahmati Allah.
لَهُمْ قُلُوبٌ لا يَفْقَهُونَ بِهَا وَلَهُمْ أَعْيُنٌ لا يُبْصِرُونَ بِهَا
وَلَهُمْ آذَانٌ لا يَسْمَعُونَ بِهَا أُولَئِكَ كَالأنْعَامِ بَلْ هُمْ أَضَلُّ
“…mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi.” (QS Al-A’raf 179)
Berfikirlah hari ini demi hari esok yang lebih baik. Pikirkan apa yang seharusnya kita pikirkan dan jangan pikirkan apa yang semestinya tidak perlu kita pikirkan, karena waktu sangat berharga untuk memikirkan sesuatu. Berpikirlah positif karena ia akan menjadi motivasi terkuat dalam diri dan hidup kita. Jangan pernah berfikir negatif karena ia akan menjadi penghambat rencana kita. Tapi pikirkanlah dampak terburuk dari apa yang akan kita lakukan agar kita selalu berhati hati dalam bertindak.






























Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.