Beranda

Kapan sepenuhnya dewasa ?

5 Komentar


dewasa1Bismillahirahmanirahim

sahabatku semua yang dirahmati Allah, shofaa-ul maa’ bi thohaarotil wi-aa’, (air yang jenih) (sebab wadahnya yang bersih). begitu juga ilmu jika bertempat di hati yang masih kotor, maka kemurnian ilmunya akan keruh karena bercampur dengan sifat-sifat tercela. “Namun Jangan sampai ketidakcerdasan menjadi penghalang dalam semangat mencari ilmu. Karena ilmu itu yg penting manfaat dan barokahnya.” Sepertihalnya bangunan tidak bisa dibangun diatas tanah yang tidak stabil; begitu juga kehidupan tidak akan bisa dibangun diatas hati yang tidak damai. betul tidak kawan ?

Orang sekarang lebih banyak khawatinya daripada berusaha lalu bersyukurnya, padahal Lebih baik membayangkan keberhasilan walaupun kemudian gagal, daripada membayangkan kegagalan dan betul-betul gagal. lah kok bisa begitu ? karena yang perlu kita bangun adalah sikap baik, maka kebaikan datang kepada orang-orang yang mempunyai sikap baik, Kalau kita tidak tahu caranya sukses, maka setidaknya cegahlah kegagalan, betul tidak ?

sebuah kisah menarik cobalah menyelaminya maksudnya…

Dikisahkan, suatu waktu Nabi Musa ‘alaihis salam merasakan sakit pada giginya. Beliau mengadukan penyakitnya itu pada Allah agar mendapatkan kesembuhan.

baca selengkapnya disini

Apakah anda punya masalah ?

2 Komentar


masalahbismillahirahmanirahim

sahabatku semua yang dirahmati Allah, hidup ini masalah, ea memang benar adanya, dalam hidup kita pasti akan menjumpai berbagai macam masalah yang harus diselesaikan, cantik itu masalah, kaya itu masalah, pangkat itu masalah, Setiap manusia pasti pernah mengalami masalah dalam kehidupannya. Bahkan, sejak manusia dilahirkan ia sudah mengalami masalah. Hanya saja, karena masih kecil ia belum mengerti apa itu masalah dan bagaimana cara menyelesaikan masalah, lalu pertanyaanya..??

apakah kita harus lari dari masalah? agar bahagia?

ohh tidak, sebagai manusia yang diberi keistimewaan akal nurani untuk berfikir menyelesaikan masalah, lari dari masalah bukanlah membuat masalah itu selesai namun malah membuat masalah baru yang semakin memberatkan, bener gak kawan… justru orang yang bahagia adalah orang-orang yang mampu menyeselaikan masalahnya sebaik mungkin, bayangkan jika manusia tidak punya masalah, justru itu masalah buat dirinya,…ya gak, itulah kenapa Allah menciptakan masalah, agar manusia mau berfikir dan bersyukur karena apapun yang Allah anugerahkan itu pasti ada manfaatnya, namun dewasa ini  jarangnya manusia yang bisa melihat itu dengan mata hatinya, sehingga saat terkena masalah malah tidak berusaha mendekat kepadanya memohon petunjuk, malah kebanyakan lalai bahkan meminta selain DIA, sehingga bertubi-tubi masalah menghampiri dan tak kunjung selesai, apa engkau demikian kawan? coba jawab…?

sebuah kisah insipirasi dalam mengatasi masalah, semoga bermanfaat…

Dua orang anak kecil, kakak adik, tampak sibuk di sebuah pojok pekarangan rumah. Salah satu dari mereka terlihat menelungkup seperti mengambil sesuatu dari balik lubang kecil. Sementara yang satunya lagi begitu serius memperhatikan sang kakak. Sambil sesekali ikut melongok ke arah lubang, tangan kanannya tetap erat mencekal ranting kecil.

“Dapat, Kak?” ujar sang adik menampakkan wajah penasaran.

“Belum, Dik. Lubangnya dalam sekali!” jawab sang kakak yang masih ingin mencoba merogohkan tangannya lebih dalam ke pangkal lubang.

baca kisah cahaya hati selengkapnya.