lmu pengetahuan bahan with Dr.Eng.Ir. RUDI SUHRADI RACHMAT, M.Eng
STRUKTUR ATOM
- Setiap atom terdiri dari inti yang sangat kecil yang terdiri dari proton dan neutron, dan di kelilingi oleh elektron yang bergerak.
- Elektron dan proton mempunyai muatan listrik yang besarnya 1,60 x 10-19 C dengan tanda negatif untuk elektron dan positif untuk proton sedangkan neutron tidak bermuatan listrik.
- Massa partikel-partikel sub atom ini sangat kecil: proton dan neutron mempunyai massa kira-kira sama yaitu 1,67 x 10-27 kg, dan lebih besar dari elektron yang massanya 9,11 x 10-31 kg.
Berat atom dari unsur atau berat molekul dari senyawa bisa dijelaskan
berdasarkan sma per atom (molekul) atau massa per mol material.
Satu mol zat terdiri dari 6,023 x 1023 atom atau molekul (bilangan Avogadro).
IKATAN ATOM PADA BAHAN PADAT
IKATAN PRIMER
- Ikatan ion
- Ikatan kovalen
- Ikatan logam
Ikatan ION
2. IKATAN SEKUNDER / VAN DER WAALS
- Ikatan antara dua atom yang berlainan muatan yaitu positif dan negatif.
contoh: NaCl
- Atom cenderung mengikuti sifat pada gas mulia, yaitu ada 8 elektron terluar/valensi.
- Na dengan satu elektron terluar dan Cl dengan tujuh elektron terluar akan cenderung membentuk ikatan ion.
- Ikatan antara dua atom yang saling meminjamkan elektronnya valensinya untuk menjadi lebih stabil.
contoh: CH4
- C memiliki 4 elektron valensi dan H memiliki 1 elektron valensi akan bergabung memenuhi syarat 2n2
- Ikatan antara dua atom yang saling meminjamkan elektronnya valensinya untuk menjadi lebih stabil.
contoh: CH4
- C memiliki 4 elektron valensi dan H memiliki 1 elektron valensi akan bergabung memenuhi syarat 2n2
- Material logam mempunyai satu, dua atau paling banyak tiga elektron valensi.
- Dengan model ini, elektron valensi tidak terikat kepada atom tertentu pada bahan padat namun lebih kurang ia akan bebas hanyut/bergerak melewati keseluruhan logam.
- Elektron ini bisa dianggap dimiliki oleh logam secara keseluruhan, atau membentuk “lautan elektron” atau “awan elektron.
Ikatan Van der wals
- Ikatan sekunder, van der Waals atau fisik adalah lemah jika dibandingkan dengan ikatan primer atau kimia.
- energi ikat biasanya dalam kisaran 10 kJ/mol (0,1 ev/atom).
- Ikatan sekunder timbul antara semua atom atau molekul, tapi keberadaannya tidak jelas jika salah satu dari ketiga jenis ikatan primer ada.
Ikatan molekul
- Molekul bisa didefinisikan sebagai sebuah kelompok atom yang terikat bersama-sama oleh ikatan primer yang kuat.
- Keseluruhan spesimen padat yang terikat dengan ikatan logam dan ion bisa dianggap sebagai molekul tunggal.
Material kristal adalah material padat dimana atom-atomnya tersusun dalam susunan yang berulang dan periodik pada dimensi yang besar.
- Pada material kristal , atom atom berada pada kondisi “keteraturan jarak panjang”.
- Pada material non-kristal atau amorfus, keteraturan atom jarak panjang tidak muncul.
- Space lattice adalah kerangka 3 dimensi yang merupakan garis imajener yang ditarik dari susunan aton atau inti atom tetangga.
- Unit cell / sel satuan merupakan bagian terkecil dari space lattice.
- Jika dilihat dari geometri sel satuan, kristal mempunyaitujuh kombinasi geometri yang berbeda.
- Triclinic
- Monoclinic
- Orthochombic
- Rhombohedral
- Hexagonal
- Tetragonal
- Cubic
- Pada sebagian besar logam, struktur kristal yang dijumpai adalah:
- Kubus pusat sisi, FCC (face-centered cubic),
- Kubus pusat ruang, BCC (bodycentered cubic) dan
- Tumpukan padat heksagonal, HCP (hexagonal closepacked).
marilah kita berdiskusi dan mengkajinya bersama