nasiruddin-al-albanibismillahirahmanirahim.

sahabatku semua yang dirahmati Allah. siapa itu muhammad nashirudin al albani ? tokoh in begitu sangat populer terutama bagi kaum wahabi, Sekte Wahabi merupakan sekte dalam Islam yg paling PD ketika mevonis kafir, bid’ah dan sesat pada golongan Islam lain. Bahkan sebagian dari mereka, Muhammad bin Ahmad Basyamil mengatakan, “Aneh dan ganjil, ternyata Abu Jahal dan Abu Lahab lebih banyak tauhidnya kepada Allah dan lebih murni imannya kepada-Nya dari pada kaum Muslimin yang bertawassul dengan para wali dan orang-orang saleh dan memohon pertolongan dengan wasilah mereka kepada Allah. Ternyata Abu Jahal dan Abu Lahab lebih banyak tauhidnya dan lebih tulus imannya dari kaum Muslimin yang mengucapkan -Tiada Tuhan selain Allah dan Muhammad Rasul Allah-.” (lihat Kaifa Nafhamu al-Tauhid, hal. 16).

firqoh wahabiyah yang kecanduan mengoreksi Aqidah Ahlus Sunnah Wal Jama’ah (Al Asya’iroh) yang sudah mapan sejak jaman Al imam Al Asy’ary RA sampai munculnnya Fitnah Wahhabiyah, pernahkah mereka mengoreksi system dan “konstruksi” akidah mereka yang sebenarnya sangat rapuh dan“bergoyang-goyang” bagai telur di ujung tanduk yang tinggal jatuh lalu pecah? Atau seperti pinggul penyanyi panggung yang bergoyang “muter-muter” tidak jelas juntrungnya?

mari kita bahas sebentar tentang “Bid’ah dan Kesalahannya dalam Hadits”

Banyak yang bertanya siapa Albani. Inilah profil dan riwayatnya. karena panjang, dimohon dibaca dengan sabar.

Muhammad Nashiruddin al-Albani adalah tokoh dan pujaan dalam bidang hadits bagi sekte Wahhabiyyah, baik di Indonesia atau di luar Indonesia. Penilaian haditsnya diakui oleh mereka dan bahkan mereka sangat fanatik dalam mengambil agama darinya.
Selain hal tersebut, bagi para Salafiyyah, al-Albani adalah seorang alim di bidang hadits, bahkan ada pula yang sangat mengkultuskan dia sebagai salah satu jajaran huffazhul hadits masa kini. Akan tetapi di sisi lain ketika Sayyid Muhammad Alawi al-Maliki yang mendapat julukan “Muwaththa’ berjalan” karena beliau hafal isi kitab hadits al-Muwaththa’ Imam Malik, dinobatkan secara tidak resmi sebagai Muhadditsul Haramain, maka Salafiyyah ramai-ramai komplain dan menentangnya dengan alasan yang tidak jelas.

baca selengkapnya…