kawanku semua yang berbahagia, dulu waktu masih belajar ngaji dimadrasah guruku bapak musyafa’ azka pernah bilang, “awas, ana setan kotak” maksudnya awas ada setan kotak, setan kotak apa itu setan kotak, kami semua bingung,, jika makna setan sih adalah mereka menentang perintah Allah, dia diusir dari golongan malaikat dan dari Surga, karena ingkar akan perintah Allah untuk bersujud kepada Nabi Adam sebagai penghormatan sebagai ciptaan-Nya yang mulia. lah kok ada istilah kotak, maka disnilah rahasinya, setan kotak yang dimaksud guruku adalah televisi, kawan dirumahmu ada televisi kan? tanpa menjawab saya juga tahu kalau dirumahmu ada televisi, lah kenapa kok disebut setan,, emang televisi bermuka serem kan gak kan, gini kawan, sekarang televisi itu lebih banyak manfaatnya to lebih banyak madhoratnya… kenapa bisa bilang gitu? renungkan sendiri lah…
sebuah kisah nyata..
diceritakan, seorang ibu dan anak sedang berada diruamah, sang ibu tengah mengaji alquran namun sang anak lagi nonton televisi, ibu dengan khusuknya membaca surat Albaqarah, bismillahirahmanirahim….alif….lammmm….mimmmmm… tiba -tiba anaknya memanggil. ibu, sinetronya sudah mulai, dengan cepat ibu itu mengakhiri bacaaan qurannya, shodaqahllahul adzim... kawan sungguh ini nyata,, terjadi dikalangan kita…
jadi heran, kenapa sih sekarang tren acara hiburan khususnya buat kita para remaja di tivi selalu nggak jaoh-jaoh dari yang namanya gaya hidup, hura- hura, ngeksis dan minus banget pendidikannya? yups, emang begitulah kenyataannya, bahwa kotak ajaib audio visual yang ditemukan JL Baird dan CF Jenkins ini, sekarang banyak dijadiin kiblat sama kaum remaja kita. Daya hipnotisnya nggak kalah hebat buat ngebentuk opini sekaligus agen nomor wahid dalam penyebaran ide globalisasi yaitu kapitalisme dan materialisme.



























Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.