Beranda

Berdirilah menyambut kedatangan Rasul SAW

Tinggalkan komentar


kisah sang rasulbismillahirahmanirahim.

sahabatku semua yang dirahmati Allah. lihatlah Berbagai persiapan dilakukan ketika  menyambut kedatangan seorang Pemimpin Negara misalanya Presiden. Salah satunya, dari segi tranpostasi harus baik. kaca anti peluru, anti tank dan lain-lain segalanya harus nomer wahid, maupun dari segi penginapan sebagai tempat menginap rombongan  Istana Negara  itupun harus  dengan berdasarkan kriteria tertentu, lokasi yang strategis, standar fasilitas, pelayanan internasional hingga sistem keamanan. Hal penting pertama yang sangat diperhatikan adalah dari sisi keamanan. Keamanan difokuskan di berbagai area, khususnya di area Penginapan. Sistem keamanan penginapan pada dasarnya harus telah memenuhi standar, dimana selalu dijalankannya standar  operasional pengecekan kendaraan serta barang bawaan yang dibawa tamu maupun seluruh karyawan melalui alat sensor khusus. Keamanan juga dimaksimalkan lagi dengan adanya pengerahan di berbagai unsur, baik darat, udara hingga laut.

sungguh repot bin ribet kan, cuma menyambut kedatangan sebuah pemimpin negara
bagaimana menyambut pemimpin umat manusia sepanjang zaman ?
apa yang harus kita lakukan ?

Diriwayatkan pada suatu hari, Malaikat Jibril mendatangi Rasulullah SAW dan berkata, ..

“Ya Rasulullah, aku telah melihat seorang malaikat di langit sedang berada di atas singgasananya. Di sekitarnya terdapat 70 ribu malaikat berbaris melayaninya. Pada setiap hembusan nafasnya, Allah SWT menciptakan darinya seorang malaikat.”

“Dari sekarang ini, aku melihat malaikat itu berada di Gunung Qaaf dengan sayapnya yang patah sedang menangis tersedu, “Lanjut Malaikat Jibril.

baca kisah selengkapnya…

Lahirnya insan termulia didunia dan Akherat

Tinggalkan komentar


muhammad sawBismilhirahmanirahim.

Aduhai, betapa agung karunia Allah. dilimpahkan atas manusia. Betapa luas nikmat Allah bertebaran hikmahnya. Di lautan dan daratan luas merata. tiada satu pun rahasia itu. Menyentuh menyatu dengan qalbu yang sadar. Kecuali pasti karena curahan karunia Allah. Melalui insan tersayang ini. Bahagia dan suka ria, berdatangan merasuki qalbu, menyambut datangnya kekasih Allah, pembawa anugerah bagi seluruh manusia, Mahaagung Dia yang telah memuliakan, wujud ini dengan nur berkilauan, meliputi semuanya, dengan keriangan dan kecantikan. Mencapai tingkat keindahan tertinggi, menjulang mengangkasa, dengan kemuliaannya. Mata memandang penuh damba, bentuk insan sempurna, pengikis segala yang sesat.

Ya Allah, ya Tuhan kami. Limpahkan shalawat dan salam. Yang terbesar dan mencakup segalanya. Teramat suci, luas jangkauannya. Atas diri insan ini. Yang dengan seksama memenuhi kewajiban perhambaan pada Tuhannya. Dengan menyandang segala sifat sempurna. Dan bersungguh-sungguh dalam berbakti kepada llahi. Serta menghadapkan diri kepada-Nya. Dengan sebaik dan sesempurna cara.

sebuah kisah menarik dari negeri singapura.

Dikisahkan bahwa Kiyai Agung Muhammad bin ‘Abdullah as-Suhaimi BaSyaiban memang selalu mengamalkan bacaan maulid Junjungan Nabi s.a.w., tetapi kadangkala beliau meninggalkannya.
Pada satu malam, beliau bermimpi dan dalam mimpi tersebut beliau bertemu dengan Junjungan Nabi s.a.w. dan Habib Nuh yang ketika itu sudah pun berpulang ke Rahmatullah. Dalam mimpi tersebut, Habib Nuh sedang mengiringi Baginda Nabi s.a.w. yang sedang berjalan di hadapan rumah Kiyai Agung, lalu Habib Nuh pun berkata kepada Baginda Nabi s.a.w.: “Ya RasulAllah, marilah kita ziarah rumah kawan saya Muhammad Suhaimi.”

baca selengkapnya….