sahabatku semua yang dirahmati Allah, setiap orang pasti merindukan saat-saat perjumpaan dengan yang dikasihinya, begitupun kecintaan seorang hamba kepada Allah, kecintaan hambaa kepada rosulnya saw. Seseorang apabila nama yang dikasihi disebut didepannya, dan ia tak merasakan getaran maka dipertanyakan kecintaan dan kerinduannya, maka Allah menggambarkan dalam firman-Nya tuk hamba-hamba-Nya yang merindui-Nya:
“… dan apabila disebut nama Allah maka bergetarlah hatinya.” (QS. Al-Anfal : 2).
Bayangkan…hanya dengan disebut nama-Nya maka bergetar hatinya… Bagaimana dengan hati in i? Cintakah kita dengan-Nya? Rindukah kita dengan-Nya ? bener gak kawan ?…
Bila hati ini ingin berjumpa dengan-Nya, maka Ia kan mengharapkan berjumpa, Subhanallah, bahagia orang yang merasakan getaran ketika nama Allah ketika nama Muhammad Saw disebut. Jangan katakan kita cinta Rasul, kalau hati tidak bergetar ketika mendengar nama Rasul. Jangan katakan kita merindukan Rasul kalau hati tak bergejolak ketika nama Rasul disebut.
Begitu juga ketika seseorang merindui seseorang yang dikasihi, ingin hati berjumpa, mendengar dan bicara dengannya. Walaupun satu kata yang terlontar dari orang yang dirindui, Itu kan mengobati rasa rindu.
Jadikanlah getaran hatiku dikala kulantunkan firman-Mu sebagai tanda Imanku, Rindu kekasihmu Rosulullah Saw. Golongkanlah aku ke dalam hamba-hamba-Mu yang tahu diri di depan-Mu
lalu bagaimana caranya berjumpa dengan manusia termulia didunia dan diakherat Muhammad saw…. ???
dulu pernah menulis artikel mimpi berjumpa dengan Rosulullah yg telah kita bahas ciri-ciri berjumpa dengan beliau..
sekarang ini caranya amalan agar dapat berjumpa denganNYA yang telah dipaparkan dan ditulis oleh Habib Muhammad Shulfi bin Abunawar Al ‘Aydrus.
bacalah dengan seksama semoga kita dapat berjumpa Rosulullah saw dalam mimpi indah yang diberkahi..
Amalan-amalan untuk bermimpi ketemu Nabi Muhammad saww.
Di dalam KITAB MAGHNATHISUL QABUL FIL WUSHUL ILAA RU’YATI SAYYIDINAR RASUL SAW (MAGHNATIS : RISALAH METODE BERJUMPA RASULULLAH SAW) buah karya dari Sayyid Hasan Muhammad syiddad ba Umar. Pengantar kitab ini adalah Habib Abdurrahman bin Syech Al-Atthas, Pengasuh Pondok Pesantren Al-Masyhad, Sukabumi.. Kitab yang sangat bagus karena diberi sambutan / referensi oleh beberapa Ulama besar.



























Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.